Hierarki dalam arsitektur didefinisikan sebagai "Seberapa pentingnya suatu bentuk atau ruang atau komposisi, berkaitan dengan ukuran, bentuk, atau penempatan relatif terhadap bentuk dan ruang atau komposisi lain dari organisasi ruang."
Ada beberapa prinsip Arsitektur yang digunakan oleh arsitek dan sejarawan dalam desain yang berkembang, namun di sini kita hanya akan membahas satu prinsip khusus yang disebut "hierarki dalam arsitektur".
Hierarki sebagai salah satu prinsip arsitektur adalah tentang memahami mengapa beberapa bagian ditekankan dan memiliki bobot visual lebih dari elemen lainnya. Dengan menggunakan elemen-elemen itu kita bisa menciptakan desain yang seimbang atau tidak seimbang, tergantung pada desain keseluruhan.
Baca Juga : 6 Prinsip Desain Arsitektur
Hirarki adalah sistem yang mengatur ruang berdasarkan Seberapa pentingkah mereka? Hirarki dalam arsitektur paling sering ditetapkan melalui penggunaan bentuk, ukuran, warna, atau lokasi atau penempatan yang unik.
Prinsip hierarki dalam arsitektur menyiratkan bahwa dalam sebagian besar desain, tidak semua komposisi arsitektur ada perbedaan nyata antara bentuk dan ruangnya. Perbedaan-perbedaan ini mencerminkan tingkat pentingnya bentuk dan ruang ini, serta peran fungsional, formal, dan simbolik yang mereka mainkan dalam organisasi ruang.
Sistem nilai dengan tingkat kepentingan yang relatif diukur tentu saja akan tergantung pada situasi spesifik, kebutuhan dan keinginan pengguna, dan keputusan arsitek atau perancang.
Nilai-nilai yang diungkapkan dapat berupa individu atau kolektif, pribadi atau budaya. Pentingnya untuk menggunakan hierarki dalam arsitektur adalah untuk menekankan elemen atau ruang tertentu yang menggambarkan pentingnya atau kekuatan bangunan oleh elemen-elemen tertentu.
Contohnya bisa dilihat pada Candi Borobudur yang menggunakan sistem hierarki yaitu sebuah Candi Utama yang berada di tengah diletakan pada tempat yang paling tinggi, tengah-tengah, dan dibuat paling besar, menjadikan suatu poros yang paling penting dibanding yang lain.
Ada beberapa prinsip Arsitektur yang digunakan oleh arsitek dan sejarawan dalam desain yang berkembang, namun di sini kita hanya akan membahas satu prinsip khusus yang disebut "hierarki dalam arsitektur".
Definisi Hierarki dalam Arsitektur
Pengertian Hierarki dalam arsitektur menggambarkan komponen-komponen bangunan atau organisasi ruang dengan seberapa menonjol/penting mereka. Semakin terlihat suatu komponen, maka semakin penting bagi arsitek dan estetika keseluruhan desain.Hierarki sebagai salah satu prinsip arsitektur adalah tentang memahami mengapa beberapa bagian ditekankan dan memiliki bobot visual lebih dari elemen lainnya. Dengan menggunakan elemen-elemen itu kita bisa menciptakan desain yang seimbang atau tidak seimbang, tergantung pada desain keseluruhan.
Baca Juga : 6 Prinsip Desain Arsitektur
Hirarki adalah sistem yang mengatur ruang berdasarkan Seberapa pentingkah mereka? Hirarki dalam arsitektur paling sering ditetapkan melalui penggunaan bentuk, ukuran, warna, atau lokasi atau penempatan yang unik.
Prinsip Hierarki dan Sistem Nilai Ruang
Dengan mengikuti elemen atau bentuk yang dirancang ini akan mudah terlihat dari keseluruhan desain yang secara estetika ditekankan oleh seorang arsitek untuk keseluruhan desain bangunan.Prinsip hierarki dalam arsitektur menyiratkan bahwa dalam sebagian besar desain, tidak semua komposisi arsitektur ada perbedaan nyata antara bentuk dan ruangnya. Perbedaan-perbedaan ini mencerminkan tingkat pentingnya bentuk dan ruang ini, serta peran fungsional, formal, dan simbolik yang mereka mainkan dalam organisasi ruang.
Sistem nilai dengan tingkat kepentingan yang relatif diukur tentu saja akan tergantung pada situasi spesifik, kebutuhan dan keinginan pengguna, dan keputusan arsitek atau perancang.
Nilai-nilai yang diungkapkan dapat berupa individu atau kolektif, pribadi atau budaya. Pentingnya untuk menggunakan hierarki dalam arsitektur adalah untuk menekankan elemen atau ruang tertentu yang menggambarkan pentingnya atau kekuatan bangunan oleh elemen-elemen tertentu.
Contoh Hierarki dalam Arsitektur
Contoh Hierarki dalam Arsitektur |
Contohnya bisa dilihat pada Candi Borobudur yang menggunakan sistem hierarki yaitu sebuah Candi Utama yang berada di tengah diletakan pada tempat yang paling tinggi, tengah-tengah, dan dibuat paling besar, menjadikan suatu poros yang paling penting dibanding yang lain.
Posting Komentar untuk "Hierarki dalam Arsitektur : Pengertian, Prinsip dan Contohnya"