10+ Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling

Plafon adalah elemen bagian atas dari sebuah ruangan yang berada di bawah atap atau plat lantai, terkadang bagian bawah itu sendiri menjadi plafon. Plafon adalah elemen interior yang memiliki fungsi untuk tempat meletakan lampu dan juga sebagai elemen estetika ruangan.

Adapun plafon yang dipasang terpisah di bawah atap disebut dengan drop ceiling, sementara plafon yang menggunakan bagian bawah atap atau plat lantai disebut dengan plafon ekspos. Berikut ini akan dijelaskan jenis bahan dan material untuk membuat plafon drop ceiling sesuai dengan kebutuhan Anda lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

1. Jenis Plafon Gypsum

Cara dan Langkah-langkah Menghitung Biaya Pekerjaan Atap Baja Ringan

4. Jenis PLafon PVC

Alternatif Material Pengganti Kayu

7. Jenis Plafon Metal

Metal yang digunakan adalah lempengan tipis yang dicetak dalam berbagai bentuk dan motif.

Metal kemudian dibuat dalam lembaran plafon yang biasanya sudah difinishing. Dapat dibuat dari bahan seng atau baja ringan.

Jenis plafon metal adalah bahan yang kuat dan sangat tahan lama, dan juga bisa didaur ulang.

Kelebihan plafon metal adalah sebagai berikut :
  • Anti raya, anti jamur, tahan api lebih baik dari yang lain
  • Lebih kuat dan tahan lama
  • Ada banyak motif dan bentuk, instalasi cepat

Kekurangan plafon metal adalah sebagai berikut :
  • Harga plafon metal relatif mahal
  • harus dipasang oleh teknisi khusus
  • Rawan berkarat

8. Jenis Plafon Asbes (Eternit)

Asbes adalah material eternit yang dulu sempat populer di Indonesia karena cukup terjangkau dan mudah dipasang.

Serat asbes cukup kuat dalam menahan segala cuaca, tahan api dan air. Namun Asbes juga memiliki kekurangan karena serat asbes yang dianggap berbahaya bagi kesehatan.

kelebihan plafon asbes adalah sebagai berikut :
  • Mudah dipasang
  • Harga relatif terjangkau
  • Awet, tahan lembab
  • Tidak mudah terbakar


Kekurangan plafon asbes adalah sebagai berikut :
  • Asbes adalah material yang rapuh dan mengeluarkan sebuk yang berbahaya bagi kesehatan
  • Asbes mudah patah

9. Jenis Plafon GRC

GRC adalah singkatan dari Glassfibre Reinforce Concrete yang merupakan material beton komposit dengan campuran serat kaca yang menjadikan beton semakin kuat.

Plafon GRC merupakan jenis plafon yang mulai banyak digunakan karena kekuatan dan daya tahannya terhadap berbagai jenis gangguan.

Kelebihan plafon GRC adalah sebagai berikut :
  • GRC termasuk jenis plafon yang ringan dan kuat, sehingga tidak membebani atap atau plat lantai
  • Tahan terhadap air, cuaca dan panas
  • Tidak mudah terbakar
  • Tahan lama, tidak mengalami pembusukan

Kekurangan plafon GRC adalah sebagai berikut :
  • Harga yang relatif mahal
  • Sulit mendapatkan stok GRC di daerah tertentu
  • Bentuk standar, bentuk variasi harus dipesan dalam jumlah banyak

Baca Juga : Harga Plafon Gypsum dan GRC Per Lembar Terbaru [Updated]

10. Jenis Plafon Akustik (Busa Akustik)

Bahan busa cocok untuk meredam suara dalam ruangan dan mencegah bising masuk ke ruangan. Sehingga munculah bahan plafon akustik ini.

Jenis plafon akustik ini juga biasanya memiliki tingkat isolasi panas yang baik dan cocok digunakan untuk kamar pribadi yang membutuhkan ketenangan atau ruang studio musik yang ribut.

Kelebihan plafon akustik adalah sebagai berikut :
  • Tingkat isolasi bagus, menahan panas dan bising yang berlebihan
  • Ringan, tidak membebani struktur

Kekurangan plafon akustik adalah sebagai berikut :
  • Harga relatif mahal
  • pemasangan membutuhkan keahlian khusus

11. Jenis Plafon Anyaman Bambu

Plafon adalah elemen bagian atas dari sebuah ruangan yang berada di bawah atap atau plat l 10+ Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling
plafon anyaman (www.rumahkuunik.com)

Anyaman bambu adalah jenis plafon tradisional yang biasa kita temukan di rumah-rumah pedesaan di Indonesia. Anyaman bambu memiliki beragam motif anyaman sesuai daerah asalnya.

Plafon anyaman bambu adalah material alami yang memberikan kesan sejuk bagi setiap orang yang berada di bawahnya, namun juga memiliki beberapa kekurangan.

Kelebihan plafon anyaman bambu adalah sebagai berikut :
  • Material alami dengan kearifan lokal
  • Harga yang relatif lebih murah
  • Pemasangan mudah

Kekurangan plafon anyaman bambu adalah sebagai berikut :
  • Tidak tahan rayap dan jamuran, umurnya pendek
  • Memerlukan finishing setiap beberapa tahunnya
  • Tidak praktis, harus menggunakan border/bingkai agar terlihat rapi


Demikianlah mengenai Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling. Semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "10+ Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling"