Mengenal Apa itu Drainase Air dan Jenisnya

⏩ Drainase Adalah ? Ulasan lengkap pengertian apa itu drainase menurut KBBI ☑️ ragam jenis ☑️dan contoh saluran drainase yang ideal ☑️


Anda sering mendengar istilah drainase karena sering disebutkan saat membahas saluran limbah dan pembuangan air. Istilah ini merupakan serapan dari kata bahasa Inggris yaitu drainage yang berarti mengeringkan, mengalirkan, atau membuang air.



Pengertian Drainase


drainase adalah


 


Arti drainase adalah sebuah lengkungan saluran air yang ada di permukaan atau dibawah tanah, baik tebentuknya secara proses alam maupun buatan manusia. Istilah drainase sering juga merujuk pada sebutan untuk parit parit yang ada dipermukaan tanah atau goro gorong bawah tanah.


Saluran air drainase ini memiliki peran penting dalam mengamankan dan mengatur debit air supaya tidak terjadi bencana banjir. Secara singkat, drainase adalah mengalirkan, menguras, membuang, dan mengeringkan air.


Ketika membahas hal ini, Anda perlu mengasosiasikan dengan sebuah proses. Artinya, ada upaya untuk mengalirkan air atau membuat daerah tergenang menjadi kering. Contoh penerapan apa itu drainase di kehidupan nyata adalah sebagai berikut.


Bentuk dan Pola Drainase :


Pembahasan selanjutnya adalah bentuk dan pola saluran drainase. Perhatikan daftar berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut.




  • Drainase siku




Drainase siku menggunakan aliran sungai sebagai acuan. Posisi sumber air dan pembuangan lebih tinggi lalu dialirkan langsung dengan pola tegak lurus. Ini merupakan jarak terpendek ke aliran sungai tersebut.




  • Parallel




Sistem paralel menggunakan aliran dan saluran tambahan searah dengan sungai sebelum menuju alur utama. Cara ini lebih fleksibel saat terjadi perluasan pemukiman dan sistem




  • Grid iron




Grid iron menggunakan beberapa saluran cabang untuk menampung air dari berbagai sumber. Posisinya tersebar tetapi tidak sejajar dengan saluran utama atau sungai.




  • Radial




Sebuah tempat tergenang sehingga membutuhkan pengeringan. Agar lebih cepat, air disebar ke beberapa saluran. Sistem radial berguna untuk pengairan.


Sebelum menerapkan dan membangun sistem pengairan dan pembuangan air, para ahli melakukan perhitungan dimensi saluran drainase excel. Mereka harus memastikan penampang memiliki luas yang cukup untuk mengalirkan air dengan cepat.



  • Drainase Vertikal


Drainase vertikal terkait dengan bagaimana air tersebut dialirkan. Secara umum sistem drainase adalah air akan jatuh ke bawah dan semakin miring maka arus bergerak cepat terutama vertikal. Namun, sistem drainase ini juga berlaku untuk pompa dari bawah tanah.


Jenis Jenis Drainase Air


drainase air


 


Setelah mengetahui pengertian drainase dan contohnya, Anda mendapat gambaran bentuk dan penerapannya. Tentu saja, hal seperti ini bisa berkembang lebih luas menyesuaikan dengan kebutuhan dan situasi.


Selanjutnya, Anda perlu juga mengenal jenis jenis drainase untuk referensi. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak pembahasan berikut ini.



  • Permukaan dan bawah tanah


Berdasarkan posisi atau letaknya, ada dua tipe saluran pengairan yaitu permukaan dan bawah tanah. Anda bisa melihat langsung saluran tersebut dan tidak ada penghalang apapun. Air segera masuk dan mengalir hingga ke bagian lain. Ini merupakan contoh tipe permukaan. Untuk yang bawah tanah, Anda tidak akan melihatnya sebelum turun langsung.



  • Tertutup dan terbuka


Dari konstruksinya, saluran tersebut terbagi menjadi tertutup dan terbuka. Meskipun berada di permukaan, Anda tidak dapat melihat air dan apapun di dalamnya. Ini merupakan contoh saluran tertutup. Untuk yang terbuka, semua orang dapat melihat jelas aliran air tersebut. Perlu Anda ketahui, sistem drainase bawah tanah terdiri dari saluran terbuka dan pipa tertutup.



  • Alami dan buatan


Dari proses terbentuknya atau asal mula, saluran terdiri dari alami dan buatan. Sungai merupakan contoh saluran alami. Untuk yang buatan, Anda bisa menemukannya contohnya dengan mudah.



  • Single dan multi purposes


Dari tujuannya, ada saluran hanya untuk limbah dan air kotor. Saluran seperti ini merupakan single purpose. Namun, sistem air juga dapat dibuat untuk multi purpose berdasarkan sumber dan fungsi. Misalnya saluran menerima air hujan dan mengairi sawah.


 Contoh Saluran Drainase Air


saluran drainase


Ada banyak sekali contoh saluran drainase air yang mungkin sering anda temui disekitar lingkungan tempat anda tinggal. Salah satunya adalah parit atau selokan selokan yang ada dibawah tanah. Nah untuk menambah wawasan anda seputar drainase air, berikut kami paparkan ragam contohnya.




  • Sistem pembuangan air limbah




Contoh nyata dari sebuah drainase adalah pembuangan limbah pabrik dan industri membuat saluran dengan pipa dan konstruksi tertutup untuk memastikan air limbah mengalir ke tempat pembuangan.




  • Saluran air kotor




Air kotor di rumah dan bangunan harus dibuang. Untuk kebutuhan tersebut, rumah menggunakan sistem saluran. Ini merupakan penerapan sederhana yang sangat krusial.




  • Sistem kanal




Beberapa kota di eropa menggunakan sistem kanal. Contohnya adalah Venice di Italia. Kota tersebut menggunakan saluran air skala besar kemudian dibuat kanal kecil untuk menjangkau berbagai tempat.




  • Aluran pencegahan dan pengendalian banjir




Sebuah saluran dibuat untuk menampung kelebihan air saat hujan. Air tersebut akan diarahkan ke sebuah kanal penampung lalu dibuang ke sungai atau laut.




  • Suplai air untuk kebutuhan




Selain sebagai saluran pembuangan, contoh lain adalah sistem untuk suplai air. Contohnya adalah PDAM yang memberikan kebutuhan air. Mereka menggunakan pipa dan saluran yang masif serta kompleks.




  • Irigasi




Irigasi juga termasuk bagian saluran air untuk suplai dan pembuangan. Pertanian harus mengelola air sehingga tepat guna. Selain itu, irigasi berguna untuk mencegah dan mengendalikan banjir.


Update Katalog Harga Bahan Bangunan :
















Harga Tandon AirHarga Pipa Besi
Harga Kran AirHarga Pipa PVC Air
Katalog Ukuran Pipa PVC RucikaHarga Besi Hollow

Drainase perkotaan lebih sering ditemukan daripada pedesaan. Rumah dan bangunan yang padat akan menutup aliran air secara alami. Selain itu, tanah tertutup beton dan aspal sehingga tidak dapat menyerap air. Agar tidak terjadi genangan, area perkotaan membutuhkan sistem pengairan dan pembuangan yang terencana.


Posting Komentar untuk "Mengenal Apa itu Drainase Air dan Jenisnya"