Sebuah bangunan terdiri dari beberapa ruang yang membatasi area fungsi dari berbagai kegiatan dalam bangunan tersebut. Setiap ruang dipisahkan oleh dinding-dinding yang dipasang secara vertikal. Dinding bangunan konvensional terbuat dari pasangan bata yang ditumpuk dan direkatkan dengan semen. Bata adalah material dinding konvensional yang sudah biasa digunakan oleh masyarakat karena mudah dipasang, tersedia di toko bangunan terdekat dan relatif terjangkau.
Cara Menghitung Biaya Plesteran Dinding **Catatan : Komponen mandor dan kepala tukang mungkin bisa dihilangkan apabila dilakukan dalam skala kecil, sementara tukang batu biasanya bisa digantikan oleh tukang sipil/tukang biasa. Cara menghitung volume pekerjaan pasangan tembok bataVolume pekerjaan pasangan tembok bata dalam RAB dihitung berdasarkan luas permukaan tembok yang akan dibuat. Cara mencari luas dinding/tembok yang akurat adalah dengan mengalikan panjang dan tinggi kemudian dikurangi luas pintu dan jendela yang ada di ruangan tersebut.Luas tembok (m2) = (panjang x tinggi dinding) - (lebar kusen x tinggi kusen pintu) - (lebar kusen x tinggi kusen jendela) Rumus biaya pasangan tembok bataJadi, untuk mengetahui kebutuhan biaya tembok, tinggal menjumlahkan komponen biaya bahan dan ongkos tukang. Komponen biaya bahan dikalikan dengan estimasi harga bahan dan komponen ongkos tukang dikalikan dengan estimasi harga tukang. Maka untuk 1 m2 Pasangan Tembok ½ Bata 1Pc:3Kp:10Ps membutuhkan rincian bahan, tukang dan biayanya adalah sebagai berikut :
Berdasarkan tabel di atas, bisa kita lihat bahwa harga pasangan tembok bata per meter persegi adalah sebesar Rp 196.499,60 / m2 Untuk anda yang ingin tahu bagaimana cara menghitung biaya pasangan tembok bata, maka kami berikan contoh lengkapnya mengenai kasus menghitung volume dan RAB pekerjaan pasangan tembok bata untuk sebuah banguan gudang berukuran 4 m x 3 m sesuai SNI 6897 : 2008. Contoh perhitungan pekerjaan pasangan tembok gudang :
Baca juga : Daftar Harga Bata Merah, Batako dan Bata Ringan Berdasarkan data di atas, kita bisa tentukan dulu luas akurat dari dinding yang akan diplester yaitu :
Setelah didapatkan volume pekerjaannya maka selanjutnya adalah mengalikan luas tembok dengan harga per meter persegi tembok (sesuai tabel di atas), maka total pasangan tembok bata yang diperlukan adalah :
Perlu diketahui bahwa biasa pemasangan tembok bata lebih besar daripada batako, namun dari segi ketahanan, tembok bata lebih kuat dan tahan lama. Bisa kita lihat dari bangunan-bangunan lama yang menggunakan bata yang cukup susah dihancurkan. Demikianlah mengenai cara menghitung biaya pasangan tembok bata, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan. Meskipun pekerjaan tembok ini sejatinya bukan pekerjaan struktural, namun ini sangat penting membagi ruang dan membagi fungsi bangunan. |
Posting Komentar untuk "Cara Menghitung Biaya Pemasangan Tembok Bata"