13 Cara Merawat Batu Alam Dinding Agar Bersih Mengkilap


Cara Merawat Batu Alam Dinding – Rumah dengan tampilan klasik dan juga kental akan nuansa alam memang menjadi salah satu keunikan tersendiri, dimana saat ini banyak masyarakat yang mendesain rumahnya dengan tampilan seperti itu.





Kesan alami dan klasik terkadang membuat betah, terlebih jika ada penambahan taman atau air terjun miniman pada bagi depan rumah dan dilengkapi juga dengan pemasangan batu alam dinding di beberapa spot pastinya akan semakin menambah nuansa alam yang menarik.










Batu alam saat ini menjadi salah satu material yang dapat menggantikan peran keramik dinding, baik pada bagian depan rumah maupun samping. Ada banyak sekali jenis BATU ALAM yang dapat kalian pilih sesuai dengan selera untuk kemudian di aplikasikan.





Andesit, Candi Merah, Candi Hitam, Cupang Merah dan masih banyak lagi jenis batu alam lain yang banyak dijual dipasaran. Penggunaan batu alam dinding juga tentunya harus memiliki perawatan khusus agar tampilannya tetap terlihat menawan.





Cara Merawat Batu Alam Dinding Agar Bersih & Mengkilap





ara Merawat Batu Alam Dinding




Nah pada pertemuan kali ini ahlikuli akan memberikan informasi mengenai cara merawat batu alam dinding agar bersih dan mengkilap. Baiklah, daripada penasaran langsung saja kalian simak tips dan cara merawat batu alam dinding yang telah kami siapkan berikut ini.





Jenis Batu Alam Dinding





Sebelum ke pembahasan utama, alangkah baiknya jika kalian memahami terlebih dahulu mengenai jenis batu alam dinding yang banyak digunakan oleh masyarakat untuk mempercantik tampilan rumah mereka.





1. Andesit





Andesit




Batu alam yang satu menjadi salah satu dari banyaknya jenis batu alam yang paling populer dan banyak digunakan oleh masyarakat saat ini. Bukan hanya mampu memberikan kesan estetik dan alami, batu ini juga memiliki tingkat keawetan yang sangat lama.





Batu ini terbentuk dari bahan vulkanik atau lava yang membeku sehingga memiliki tekstur yang padat dan keras. Batu Andesit hadir dalam 2 varian warna, yakni hitam dan abu-abu sehingga sangat cocok untuk kalian yang ingin memberikan finisihing touch sempurna pada bangunan modern minimalis.





2. Granit





Granit




Batu alam Granit memiliki pori-pori kecil sehingga tidak mudah kotor dan mudah dibersihkan. Disamping itu juga batu ini kuat dan tahan terhadap berbagai macam kondisi alam seperti hujan dan panas.





3. Marmer





Marmer




Marmer menajdi salah satu jenis batu alam dinding yang banyak digunakan untuk finishing bangunan. Dengan batu ini, rumah akan lebih terlihat mewah, elegan dan berkesan alami. Warna yang dimiliki juga cukup unik, hal inilah yang menjadikan batu ini banyak diminati oleh orang-orang.





4. Templek





Templek




Jenis batu alam yang selanjutnya adalah batu templek. Batu ini biasanya memiliki bentuk keras dan motif yang bervariasi. Keunggulan batu ini yakni tahan lumut dan juga jamur sehingga bisa dikatakan perawatan batu alam jenis ini tergolong mudah.





5. Paras Jogja





Paras Jogja




Lalu ada batu alam dinding paras Jogja. Warna batu ini krem dan juga putih yang mana terbuat dari kapur lunak. Batu ini merupakan tipe time limestone yang banyak diproduksi di daerah Jogjakarta atau Jawa Tengah.





Perlu kalian ketahui juga bahwa batu ini kurang cocok digunakan sebagai finishing bagian luar bangunan karena mudah kotor dan mudah ditumbuhi jamur dan lumut serta serangga. Namun sangat cocok jika dipasang sebagai dinding di bagian dalam rumah.





6. Candi





Candi




Batu candi juga merupakan salah satu batu alam yang kerap digunakan untuk mempercantik dinding rumah. Batu ini memiliki warna gelap yang mana banyak digunakan sebagai material pembuatan candi dan stupa. Perawatan batu ini sangatlah mudah. Akan tetapi batu ini mudah ditumbuhi lumut dan jamur sehingga memerlukan lapisan khusus untuk menangkal lumut dan jamur tersebut.





7. Palimanan





Palimanan




Dan yang terakhir adalah batu alam Palimanan. Batu yang satu ini memiliki pori-porin yang cukup besar dan warna yang terang sehingga disarankan untuk melapisinya dengan menggunakan pelapis khusus agar terhindar dari lumut dan perubahan warna.





Tips dan Cara Merawat Batu Alam Dinding





Perawatan Batu Alam Dinding




Nah setelah mengenai beberapa jenis batu alam yang kerap digunakan sebagai finishing dinding rumah, kalian dapat menyimak beberapa tips dan cara merawat batu alam dinding rumah yang telah kami siapkan di bawah ini.





1. Pertama yang dapat kalian lakukan adalah membersihkan batu alam dengan menggunakan spons, kain yang lembut atau sikat yang lembut. Lakukan pembersihan dengan cara memutar agar batu alam tidak tergores.





2. Gunakan cairan yang baik seperti air yang dicampur dengan sabun ber pH netral seperti sabun cuci piring, kemudian air yang dicampur dengan tambahan cairan amonia.





3. Semprot air ke area batu dinding yang banyak kotoran sampai benar-benar bersih.





4. Jika kotoran membandel, kalian dapat mengunakan alat bantu seperti sikat. Gunakan juga sabun pencucui piring jika perlu.





5. Ketika batu alam sudah dibersihkan dan mengering, kalian dapat memeriksa coating batunya, jika masih bagus berarti langkah pembersihan sudah selesai. Jika terkelupas, kalian dapat melakukan proses coating sebanyak 3 lapis agar batu tampak lebih indah dan mengkilap.





6. Setelah itu kalian dapat membersihkannya dengan menggunakan kain lembut.





Nah itulah beberapa informasi lengkap mengenai tips dan cara merawat batu alam dinding yang dapat kalian simak diatas. Baiklah mungkin hanya ini saja yang dapat ahlikuli.com sampaikan, semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua.


Posting Komentar untuk "13 Cara Merawat Batu Alam Dinding Agar Bersih Mengkilap"