Pagar Sementara dan Pintu keluar Masuk Proyek
Untuk keamanan proyek perlu dipasang pagar sementara pengaman proyek di sekeliling lahan / lokasi pekerjaan. Biasa pagar proyek memiliki ketinggian palig tidak 180 cm, terbuat dari seng gelombang dengan rangka kayu dan difinish cat.
Tetapi kadang ada juga yang menggunakan pagar dengan sistem knock down yang mudah dibongkar pasang. Pagar proyek dilengkapi dengan pintu gerbang proyek sebagai akses keluar masuk area proyek.
Jika di samping kanan dan kiri, serta belakang lokasi proyek berhimpit dengan bangunan lain maka yang perlu dipasang pagar proyek hanya pada bagian depan.
Kantor Sementara Proyek
Biasa berupa bangunan temporary atau sementara, bahkan kadang menggunakan container office. Pilihan jenis kantor proyek tergantung dari kebutuhan, kondisi eksisting, dan lokasi masing-masing proyek.
Untuk container office pernah rumahmaterial.com ulas dalam artikel sebelumnya yaitu Container Office Untuk Kantor Proyek Yang Portable.
Untuk container office pernah rumahmaterial.com ulas dalam artikel sebelumnya yaitu Container Office Untuk Kantor Proyek Yang Portable.
Kebutuhan luas kantor proyek menyesuaikan dengan skala proyeknya. Yang penting adalah kantor proyek mempunyai bukaan dan penerangan yang cukup, serta rapi dan bersih.
Gudang Material dan Barak Pekerja
Gudang juga harus bersih dan rapi, serta teratur dalam menata material yang disimpan. Biasa gudang material berlokasi di samping kantor proyek.
Biasa gudang dan barak pekerja menngunakan bangunan sementara dari kayu. Untuk ukuran juga menyesuaikan dengan besar kecilnya skala proyek.
Alat Berat atau Alat Angkut
Untuk bangunan bertingkat tinggi umumnya menggunakan alat bantu berupa tower crane dan passenger hoist. Untuk lokasi penempatan tower crane harus dipilih dengan tepat sehingga jib tower crane dapat menjangkau seluruh luasan bangunan yang akan dibangun.
Sesuaikan panjang jib tower crane dengan denah bangunan.
Jika tidak memungkinkan tercover jangkauan jib 1 unit tower crane mungkin dapat dipertimbangkan menggunakan 2 unit tower crane.
Begitu juga dengan passenger hoist harus ada di lokasi yang tidak mengganggu lalu lintas dalam lingkungan proyek. Karena umumnya di dekat passenger hoist akan terjadi penumpukan material yang akan diangkut ke atas.
Los Kerja atau Area Fabrikasi
Merupakan tempat untuk melakukan fabrikasi bekisting dan fabrikasi pembesian tulangan untuk proyek konstruksi, khususnya pekerjaan struktur.
Lokasi los kerja harus dekat dengan gudang atau lokasi penumpukan material dan lokasi pekerjaan / penggunaan material setelah difabrikasi.
Dalam melakukan perencanaan lapangan yang paling perlu dipikirkan dalam memilih lokasi adalah jangan sampai mengganggu lalu lintas material, alat, dan tenaga kerja dalam area proyek dan proses pelaksanaan pekerjaan.
Dengan mengetahui apa saja yang perlu diperhatikan dalam perencanaan lapangan proyek konstruksi, semoga kita dapat melakukan perencanaan lapangan dan melaksanakan pekerjaan konstruksi tersebut dengan baik.
Posting Komentar untuk "Membuat Perencanaan Lapangan Proyek Konstruksi, Perhatikan Hal Ini"