Rumahmaterial.com - Carport adalah tempat menyimpan mobil untuk rumah dengan lahan yang tidak terlalu luas biasanya dengan memanfaatkan halaman depan dengan tambahan atap kanopi untuk melindungi mobil dari panas dan hujan.
Bedanya apa sih carport dengan garasi?
Untuk fungsinya sama sebenarnya, tetapi kalau garasi berupa ruangan yang tertutup (merupakan bagian dalam rumah) sedangkan carport berupa area terbuka di luar rumah yang diberi atap tambahan.
Berapa ukuran carport yang ideal?
Sebenarnya untuk menentukan ukuran carport harus melihat dulu jenis mobil apa yang akan menempati carport tersebut.
Untuk mobil yang tidak terlalu panjang seperti jenis MPV tentunya membutuhkan panjang carport yang lebih pendek jika dibandingkan mobil jenis SUV. Paling tidak ukuran panjang carport 5 sampai 6 m dengan lebar minimal 3 m, sedangkan ketinggian atap paling tidak 2,5 m.
Jika carport digunakan untuk lebih dari 1 mobil maka jarak antar masing-masing mobil harus cukup untuk mobilitas minimal 70 cm. Jarak mobil dengan dinding samping minimal 120 cm agar tidak mengganggu mobilitas karena terlalu sempit.
Untuk mobil yang tidak terlalu panjang seperti jenis MPV tentunya membutuhkan panjang carport yang lebih pendek jika dibandingkan mobil jenis SUV. Paling tidak ukuran panjang carport 5 sampai 6 m dengan lebar minimal 3 m, sedangkan ketinggian atap paling tidak 2,5 m.
Jika carport digunakan untuk lebih dari 1 mobil maka jarak antar masing-masing mobil harus cukup untuk mobilitas minimal 70 cm. Jarak mobil dengan dinding samping minimal 120 cm agar tidak mengganggu mobilitas karena terlalu sempit.
Atap dan Lantai Carport
Untuk atap carport umumnya digunakan penutup atap polycarbonate, atap metal, atau juga kaca tempered laminated. Rangka atap carport bisa menggunakan besi hollow, baja ringan, atau juga rangka kayu tergantung dari desain yang diinginkan.
Lantai carport bisa terbuat dari pekerkerasan beton tanpa finishing atau dengan menggunakan finishing keramik, granite tile, atau batu alam (bisa menggunakan batu andesit atau batu koral sikat dengan pola pemasangan tertentu).
Intinya apa pun jenis penutup lantainya harus dipilih dari jenis yang kasar agar tidak licin jika dalam keadaan basah karena carport termasuk outdoor area yang terbuka. Lantai carport juga sebaiknya memiliki kemiringan ke arah depan sekitar 1% - 2,5 % agar tidak ada air yang menggenang.
Lebih baik lagi kalau carport lebih tinggi daripada jalan agar lebih aman, terutama jika rumah terletak di daerah banjir. Tapi harus diperhatikan juga kemiringan ramp untuk masuk ke carport. Kita harus memperhatikan jarak sumbu roda mobil kita dan ground clearance mobil tersebut.
Jika kemiringan ramp masuk carport terlalu curam dikhawatirkan bagian bawah mobil akan kandas saat akan masuk atau keluar. Sebaiknya di area carport disediakan kran air agar mudah jika ingin mencuci mobil dan membersihkan area carport dari debu.
Lantai carport bisa terbuat dari pekerkerasan beton tanpa finishing atau dengan menggunakan finishing keramik, granite tile, atau batu alam (bisa menggunakan batu andesit atau batu koral sikat dengan pola pemasangan tertentu).
Intinya apa pun jenis penutup lantainya harus dipilih dari jenis yang kasar agar tidak licin jika dalam keadaan basah karena carport termasuk outdoor area yang terbuka. Lantai carport juga sebaiknya memiliki kemiringan ke arah depan sekitar 1% - 2,5 % agar tidak ada air yang menggenang.
Lebih baik lagi kalau carport lebih tinggi daripada jalan agar lebih aman, terutama jika rumah terletak di daerah banjir. Tapi harus diperhatikan juga kemiringan ramp untuk masuk ke carport. Kita harus memperhatikan jarak sumbu roda mobil kita dan ground clearance mobil tersebut.
Jika kemiringan ramp masuk carport terlalu curam dikhawatirkan bagian bawah mobil akan kandas saat akan masuk atau keluar. Sebaiknya di area carport disediakan kran air agar mudah jika ingin mencuci mobil dan membersihkan area carport dari debu.
Posting Komentar untuk " Desain Carport Rumah Yang Ideal"