Layanan Dasar Rumah Untuk Tempat Tinggal

Karena adanya layanan pada rumah, para pengguna akan merasa nyaman, aman, bahagia dan tetap sehat. Pembangunan rumah baru tidak hanya membutuhkan rencana fungsional tetapi juga membutuhkan layanan dasar untuk menikmati kehidupan dalam sebuah bangunan.

Untuk mencapai itu, segala sesuatu diperlukan dalam rumah yang memenuhi kebutuhan dasar dan membuatnya aman dan nyaman berada di bawah topik 'Layanan bangunan'. Pada dasarnya, ini adalah disiplin ilmu yang mencakup semua sistem lingkungan yang membuat bangunan dapat digunakan dan layak untuk ditinggali. Tanpa layanan ini, orang mungkin dapat memiliki rumah, tetapi tidak mungkin membuat rumah berfungsi.

01. Ketersediaan air

Air adalah kebutuhan dasra untuk hidup dalam sebuah rumah, tanpa air yang masuk ke rumah, mustahil rumah itu dapat ditinggali. Air sangat dibutuhkan bahkan dalam proses pembangunan rumah dan khususnya aktivitas MCK. Ketersediaan air bisa didapatkan dari pasokan PDAM atau kita harus membuat sumur bor atau mengambilnya dari tempat yang jauh di bawah tanah.

Di tempat tinggal apapun kita selalu membutuhkan air untuk minum, mandi, mencuci, menyiram toilet, berkebun, penyejuk udara, dll. Di gedung-gedung publik seperti, sekolah atau industri air diperlukan untuk mencuci jalan, pembilasan selokan dan menyiram taman, dll.

02. Drainase

Setelah kebutuhan air terpenuhi, kita juga perlu memikirkan bagaimana air kotor, air bekas dan air yang berlebih bisa dibuang keluar dari bangunan. Kamar mandi, toilet, wastafel, wastafel, dll adalah komponen penting dari sebuah rumah. Dengan menggunakan semuanya, kita menghasilkan air limbah.

Air limbah dari semua ini bisa dibuang ke saluran pembuangan kota bila tersedia. Jika tidak, kita perlu untuk merancang dan membangun sistem yang tepat untuk itu. Sistem ini dikenal sebagai sistem drainase.

Ini adalah pengaturan yang disediakan untuk mengumpulkan air limbah melalui drainase dan untuk menggabungkannya dengan saluran pembuangan umum atau ke septik tank dan lubang resapan. Tujuan Drainase pada bangunan :

Tujuan utamanya adalah menjaga kondisi kesehatan di dalam dan sekitar rumah atau bangunan agar tidak tercemar air limbah.
Untuk membuang air limbah secepat & sedini mungkin.
Mencegah bau tak sedap memasuki rumah dari selokan atau septik tank.

03. Sistem Kelistrikan:

Setelah selesai mengurusi air, tentu saja hal kedua yang menjadi prioritas adalah enegeri yaitu listrik. Listrik sangat diperlukan di rumah untuk menyalakan lampu, kipas angin, kulkas, mesin cuci, dan perabotan lainnya. Rumah tanpa listrik sama saja dengan rumah yang tidak bisa dihuni, bahkan untuk menaikan air dari sumur kita tetap perlu listrik.

Dari sistem penyediaan daya PLN, listrik akan mengalir ke masing-masing rumah. Komponen elektrikal utama di rumah adalah meteran listrik, panel pemutus utama (MCB), sirkuit & sirkuit gangguan tanah (GFC).

Listrik juga bisa diambil dari sumber tenaga ramah lingkungan seperti cahaya matahari dengan memasang panel surya pada atap. Selain itu kita juga bisa memanfaatkan energi angin.

04. Layanan Komunikasi

Setelah selesai dengan urusan air dan listrik, sepertinya hal yang mendesak saat ini adalah ketersediaan layanan komunikasi di rumah. Apalagi jika bukan ketersediaan sinyal jaringan komunikasi seluler (sinyal HP).

Orang-orang kini sulit lepas dengan gadget dan media internet, dalam sebagian besar aktivitas seperti bekerja, belajar, berkomunikasi dan hiburan kita selalu membutuhkan jaringan ini. Ketersediaan sinyal di suatu lokasi hunian menjadi faktor penting yang harus dipertimbangkan dalam membeli/membangun rumah.

05. Tempat Pembuangan Sampah

Aktivitas manusia sehari-hari tidak pernah lepas dari sampah dan limbah. Limbah biologis bisa ditangani dengan sistem drainase yang dijelaskan di atas, namun bagaimana dengan sampah bekas bungkus makanan dll ? Inilah kenapa setiap rumah perlu minimal menyediakan tempat sampah dan memiliki akses pembuangan sampah yang memadai.

Sampah tidak boleh dibuang sembarangan ke sungai atau sembarang tempat, sampah perlu ditangani serius dengan menyediakan TPA dan tempat pengolahan dan daur ulang sampah. Indonesia mengalami masalah serius dengan sampah, ini perlu dipikirkan untuk pemukiman baru.

06. Gas LPG

Setiap rumah biasanya memiliki dapur dan sebagian besar dapur di Indonesia hari ini menggunakan bahan bakar gas. Ketersediaan bahan bakar gas di Indonesia digunakan untuk memanaskan air dan memasak makanan untuk keluarga. Meskipun dalam beberapa rumah kelas atas, orang biasanya menggunakan listrik sebagai tenaga utama untuk memasak.

07. Pendingin Ruangan

Dalam gaya hidup masyarakat urban hari ini, semua orang menginginkan kesehatan dan kenyamanan dalam memilih tempat hunian. Semua pemilik rumah dan bahkan penyewa membutuhkan lingkungan dalam ruangan yang nyaman & aman, di mana mereka dapat bersantai dan mengisi waktu mereka.

Suhu udara di perkotaan di Indonesia semakin naik karena banyak faktor termasuk karena pemanasan global, kepadatan penduduk yang tinggi, asap kendaraan, kurangnya ventilasi alami dll. AC adalah salah satu peralatan yang wajib dimiliki setiap rumah untuk menjaga suhu rumah tetap nyaman.

08. Jaminan Keamanan

Setelah semua layanan fisik dan teknis bangunan terpenuhi, maka selanjutnya adalah layanan keamanan yang bisa menjamin penghuni rumah bisa tinggal dengan nyaman tanpa khawatir ada berbagai gangguan dari luar.

Layanan keamanan biasanya tersedia dari pemerintah setempat seperti pos polisi dan hansip. Namun untuk orang yang ingin keamanan lebih bisa menyewa security (satpam) atau memilih tinggal di kawasan perumahan yang sudah memiliki security sendiri.

Demikian mengenai layanan dasar rumah untuk tempat tinggal. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan.