Untuk menggerakkan alat berat seperti excavator, maka dibutuhkan sistem penggerak. Di sinilah peran undercarriage excavator akan sangat menentukan, kemana alat-alat berat tersebut bergerak.
Meski berperan sebagai roda, namun undercarriage tidak sama dengan roda pada umumnya yang terbuat dari karet dan berbentuk bulat. Pada undercarriage, material yang digunakan adalah besi yang saling berhubungan satu sama lain.
Cara Merawat Undercarriage Excavator
Tingkat ketahanan undercarriage sangat baik. Hal ini dikarenakan beban berat yang harus ditopang di atasnya. Selain itu, undercarriage juga akan bekerja dengan sistem steering dan rem, yang bisa bergerak ke kiri, kanan, maju, dan mundur.
Melihat begitu besarnya fungsi undercarriage ini, maka komponen excavator ini pun wajib di cek secara berkala. Apabila kondisi undercarriage tidak diperhatikan, maka bisa berdampak pada performa alat beratnya.
Belum lagi biaya yang akan dikeluarkan untuk memperbaiki yang tentu akan jauh lebih besar. Jadi, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka sebaiknya lakukan beberapa hal di bawah ini:
Bersihkan Kotoran Undercarriage Excavator
Bisa dipastikan undercarriage excavator akan kotor bila sudah digunakan. Jika tidak dibersihkan, maka bisa menyebabkan komponen undercarriage menjadi lebih cepat aus. Tidak hanya itu, beban berat dari kotoran, juga bisa menambah bobot undercarriage, sehingga bisa mengurangi penghematan bahan bakar.
Oleh karena itu, operator excavator harus meluangkan waktu untuk membersihkan kotoran maupun puing yang menumpuk di undercarriage. Anda bisa menggunakan sekop maupun pencuci bertekanan untuk membersihkannya.
Pemeriksaan Menyeluruh
Cara merawat undercarriage berikutnya adalah melakukan pemeriksaan menyeluruh pada seluruh bagiannya. Tujuannya untuk mengetahui, apakah telah terjadi keausan yang berlebih, bagian yang tidak rata, hingga komponen kecil yang mungkin saja rusak atau hilang.
Bagian-bagian yang terdiri dari undercarriage yang sebaiknya diperiksa, diantaranya, drive motor, drive sprocket, kemudian track bolt, track chain, track shoe, juga track tension.
Pastikan semua komponen berada di tempatnya. Hindari kebocoran oli yang bisa saja terjadi karena, hal ini merupakan indikasi segel yang tidak berfungsi dengan baik. Untuk itu, jangan sampai lupa untuk memeriksa roller, idler, juga drive motor dengan baik.
Mengikuti Praktik Panduan Dasar
Agar undercarriage tidak cepat rusak, maka yang seharusnya dilakukan oleh operator excavator adalah mematuhi sejumlah panduan atau prosedur dalam menjalankan excavator, sesuai dengan yang direkomendasikan pabriknya.
Beberapa praktik dasar yang biasanya diterapkan pada penggunaan excavator, di antaranya:
- Menghindari belokan tajam atau putaran mesin. Pastikan untuk melakukan belokan yang lebih lebar agar tidak undercarriage tidak cepat aus.
- Hindari lingkungan yang keras ketika menggunakan undercarriage, seperti, beton, aspal kasar, atau bahan abrasif lainnya. Material-material tersebut dipercaya bisa menyebabkan kerusakan pada trek.
- Meminimalkan waktu pengeoperasian yang konstan ketika berada di lereng atau bukit. Meski tidak bisa dimungkiri bahwa tidak sedikit pekerjaan di lokasi-lokasi tersebut.
Solusinya, ketika memindahkan mesin ke atas maupun bawah lereng atau bukit, pastikan motor penggeraknya berada di posisi yang benar. Tujuannya tentu saja untuk mengurangi keausan lintasan.
Baiknya, motor penggerak menghadap ke bagian belakang alat berat, untuk memudahkan proses manuvernya.
- Memilih Lebar Sepatu Undercarriage
Berikutnya yang perlu dilakukan untuk merawat undercarriage excavator adalah, memilih lebar sepatu yang tepat. Hal ini tentunya akan berhubungan dengan berat mesin dan pengaplikasiannya.
Sebagai contoh, sepatu excavator yang lebih sempit, sangat tepat bila digunakan pada kondisi tanah yang keras dan berbatu. Hal ini dikarenakan jenis ini, memiliki penetrasi dan pegangan tanah yang baik.
Sementara untuk sepatu excavator yang lebar, tepat bila digunakan pada permukaan tanah yang lunak. Penyebabnya karena jenis sepatu lebar memiliki lebih banyak flotasi dengan tekanan tanah yang lebih rendah.
- Grouser
Tips berikutnya adalah dengan menentukan grouser yang benar. Grouser tunggal atau ganda, bisa bekerja dengan baik ketika digunakan untuk meletakkan pipa.
Umumnya, makin tinggi jumlah grouser yang dimiliki trek, maka akan makin banyak kontak trek dengan tanah. Kemudian getaran akan berkurang dan trek bisa bertahan lebih pada kondisi yang lebih abrasif.
Nah, itu dia cara merawat undercarriage excavator yang perlu Anda ketahui. Bagaimana menurut Anda?
class = "fb-comments"
data-href = "https://arparts.id/begini-cara-merawat-undercarriage-excavator/"
data-numposts = "10"
data-lazy = "true"
data-colorscheme = "light"
data-order-by = "social"
data-mobile=true>
Posting Komentar untuk "Begini Cara Merawat Undercarriage Excavator"