Tips dan Cara Menghitung Kebutuhan Jumlah Keramik Lantai Rumah

Posisi pemasangan Keramik Lantai pada Rumah atau Gedung biasanya antara lain:
1.  Lantai Dalam Ruangan Rumah, misalnya Ruang Tamu, Kamar Tidur, Ruang Keluarga, Ruang TV, dsb.
2.  Lantai Kamar Mandi.
3.  Lantai Teras, (teras depan atau teras belakang)
4.  Halaman, (halaman depan atau halaman belakang)
5.  Garasi (mobil atau sepeda motor)
6.  Balkon.
7.  dan sebagainya, tergantung disain Rumah tersebut.

Keramik Lantai yang biasa dipasang tersebut memiliki ukuran yang bervariasi, dan biasa memiliki bentuk Bujursangkar. Ada yang berukuran 20x20 (satuan dalam centimeter), ada 30x30, 40x40, 60x60, 80,80, dan sebagainya. Biasanya Ukuran 60x60 keatas adalah berbahan Granit, Semi Granit, dan Marmer. Keramik Lantai jarang sekali memiliki ukuran lebih besar dari 40x40, kecuali Keramik Dinding.

Beberapa Hal yang Perlu diketahui sebelum Melakukan Perhitungan Jumlah Keramik Lantai:

1.  Keramik yang dijual di pasaran biasanya dikemas didalam Kotak. Dalam 1 Kotak tersebut terdiri dari Beberapa Keping Keramik, yang apabila dihitung Luas Totalnya tidak semuanya berjumlah 1 m2. Ada yang 1 kotak berjumlah Tepat 1 m2, ada yang Kurang dari 1 m2, dan ada yang lebih dari 1 m2.

2.  Konsumen membeli Keramik dalam Satuan Kotak, bukan dalam satuan Meter Persegi.

3.  Keramik Lantai ukuran 20x20, biasanya dalam 1 kotak berjumlah 25 keping. Ini berarti 1 kotak Keramik Tersebut sama dengan 1 m2, karena Luasnya = 0,2m x 0,2m x 25 = 1 m2.

4.  Keramik Lantai ukuran 30x30, biasanya dalam 1 kotak berjumlah 11 keping. Ini berarti 1 kotak Keramik Tersebut sama dengan 0,99 m2, karena Luasnya = 0,30m x 0,30m x 11 = 0,99 m2.

5.  Keramik Lantai ukuran 40x40, biasanya dalam 1 kotak berjumlah 6 keping. Ini berarti 1 kotak Keramik Tersebut sama dengan 0,96 m2, karena Luasnya = 0,40m x 0,40m x 6 = 0,96 m2.

6.  Keramik (Granit, Semi-Granit) Lantai ukuran 60 x 60, dalam 1 kotak ada berjumlah 3 keping. Ini berarti 1 kotak Keramik Tersebut sama dengan 1,08 m2, karena Luasnya = 0,6m x 0,6m x 3 = 1,08 m2.

7.  Keramik (Granit, Semi-Granit) Lantai ukuran 60 x 60, dalam 1 kotak ada berjumlah 4 keping. Ini berarti 1 kotak Keramik Tersebut sama dengan 1,44 m2, karena Luasnya = 0,6m x 0,6m x 4 = 1,44 m2.

Disini Jelas terlihat bahwa, 1 kotak Keramik belum tentu Luas Keramik 1 kotak tersebut = 1 m2. Ini tergantung pada Ukuran Keramiknya dan Berapa Keping Keramik yang dikemas dalam 1 Kotak tersebut.

Contoh Perhitungan:

Dari Gambar Denah Rumah dibawah, misalkan Keramik Lantai yang hendak digunakan adalah berukuran 40x40, dan 1 kotak Keramik tersebut berjumlah 6 keping (data ini Wajib diketahui terlebih dahulu). Berapa Kotak Keramik Lantai (tidak termasuk Lantai Kamar Mandi) yang harus kita beli untuk kebutuhan Rumah tersebut...?

Jawaban:

1.  Hitung Luas Total Lantai Rumah yang hendak dipasang Keramik (tidak termasuk Lantai Kamar Mandi).
     Luas Lantai = (3,5 x 3,1)+(1,65 x 1.40)+(3,5 x 3.1)+(3,14 x 5,0) = 39,71 m2.

2.  Hitung Jumlah Keramik ukuran 40x40 yang diperlukan untuk dipasang pada lantai seluas 39,71 m2 tsb.
     Jumlah Keramik = 39,71 m2 : 0,96  = 41,36 kotak (Cat: 1 kotak Keramik ukuran 40x40 = 0,96 m2)

3.  Hitung Jumlah Keramik yang Seharusnya Dibeli (tambahkan 3% dari Perhitungan diatas)
     Jumlah Keramik = 41,36 kotak x 103 % = 42,60 kotak
Catatan: Penambahan 3% ini berdasarkan pengalaman, untuk mengantisipasi Keramik yang Pecah dan Keramik yang tidak terpakai (Sisa Potongan).

4.  Beli Keramik sejumlah 43 kotak (perhitungan dibulatkan keatas dari 42,60 kotak menjadi 43 kotak). Karena tidak mungkin kita membeli Keramik sejumlah 42,60 kotak kan...? Pada umumnya Keramik itu dijual per-Kotak, bukan per-Keping.

Demikian tulisan kali ini tentang Cara Menghitung Kebutuhan Keramik Lantai Rumah, semoga Artikel ini berguna. Lihat juga Tips Memilih dan Memasang Keramik Kamar Mandi.


Advertisement




Komentar :

Posting Komentar untuk "Tips dan Cara Menghitung Kebutuhan Jumlah Keramik Lantai Rumah"