Alat berat merupakan mesin dengan ukuran yang besar dan di desain melakukan tugas konstruksi. Diantaranya untuk konstruksi pengerjaan tanah pemindahan bangunan, pembangunan jalan dan sebagainya. Beberapa diantaranya yang sering digunakan seperti excavator, crane, mesin asphalt paver dan lain-lain.
Spesifikasi Mesin Asphalt Paver
Umumnya alat berat digunakan untuk beberapa pekerjaan yang memerlukan pengerjaan yang lebih cepat dan juga media yang cukup sulit. Selain membutuhkan beberapa mesin, diperlukan pula sumber daya manusia untuk mengoperasikannya. Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang apa saja kegunaan dari asphalt paver atau asphalt finisher.
Mengenal Asphalt Paver
Mesin yang satu ini juga kerap disebut dengan nama asphalt finisher. Mesin ini adalah sebuah alat yang menghamparkan campuran aspal yang telah dibuat sebelumnya. Kekurangan dari alat ini adalah perputaran roda yang manuvernya terlihat lebih lama. Hal ini karena roda karet yang digunakan daya ambangnya lebih kasar.
Pada proses pengaspalan biasanya aspal akan ditambahkan dari truk ke dalam asphalt paver. Truk tersebut biasanya mengangkut material atau merupakan unit transfer material. Selanjutnya material akan ditebarkan di atas permukaan yang akan diberikan aspal.
Setiap alat biasanya memiliki karakteristik tersendiri untuk mendapatkan permukaan yang dibentuk dan diratakan sesuai dengan kelengkungan dan ketebalan yang diinginkan.
Fungsi Mesin Asphalt Paver
Adapun fungsi dari asphalt paver adalah untuk menyebarkan atau meletakkan material ke tempat yang direncanakan. Alat ini kemudian meratakan dan memadatkan material tersebut sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.
Asphalt hot mix yang dibawa dump truck, secara berangsur-angsur akan dituangkan ke hopper finisher yang mampu menampung volumealat. Posisi screw dan paving lebarnya dapat ditambah pada kondisi jalan lebar maksimum sesuai spek alat.
Hasil akhir yang diinginkan dari alat ini adalah hasil paving seragam dengan ukuran ketebalannya sama lebar dan permukaan rata. Peran kerja mesinasphalt paver ini juga cukup besar terutama pada bagian pengerasan dan pelapisan ulang.
Peran Kerja Asphalt Paver
Alat berat ini ukurannya cukup besar terutama untuk pekerjaan pelapisan ulang. Kelebihan lainnya adalah dapat mengantisipasi segala jenis aspal. Pada pembangunan jalan yang baru mesin ini akan mencampur material pada permukaan baru yang dibuat.
Kondisi jalan baru biasanya baik karena batuan yang dipakai masih tinggi stabilitasnya dan juga terdapat kerikil. Pekerjaan ini tidak terlalu rumit bagi finisher karena lereng tidak curam subgrade dibuat dengan baik dan base disiapkan dengan material yang cukup baik pula.
Jika permukaan base tidak beraturan maka dapat diperbaiki pada lemparan kedua bersamaan dengan proses pemadatannya. Sedangkan untuk pelapisan ulang jalan raya maka akan diberi lapisan bituminous yang lama dan jalan tidak memenuhi syarat konstruksi jalan.
Pelapisan ulang bukan hanya karena jalan yang sudah rusak tapi juga dengan tujuan memperpanjang usia jalan dengan membuat lapisan anti slip. Mesin asphalt paver berjalan diatas permukaan maka harus diperhatikan traksi crawler traktor tersebut.
Tahapan terakhir adalah menyelaraskan perkerasan. Untuk pekerjaan sambungan lapisan pada lapisan lama biasanya digunakan sedikit overlap agar dapat mencegah pengurangan tebal. Saat dilakukan penyelarasan lapisan maka tebal overlapping harus cukup agar pemadatan ulang dari lorrer membuat suatu lapisan baru.
Lapisan tersebut turun hanya sampai level lapisan lama karena terjadi pertemuan dan sobekan pada area bawah screed. Itulah penjelasan mengenai mesin asphalt paver atau asphalt finisher. Semoga informasi ini dapat bermanfaat khususnya bagi yang ingin mengetahui tentang mesin ini.
class = "fb-comments"
data-href = "https://arparts.id/mengenal-mesin-asphalt-paver-fungsi-dan-proses-kerjanya/"
data-numposts = "10"
data-lazy = "true"
data-colorscheme = "light"
data-order-by = "social"
data-mobile=true>
Posting Komentar untuk "Mengenal Mesin Asphalt Paver, Fungsi dan Proses Kerjanya"