Manajemen Pengadaan dan Kontrak Proyek
SALAM CIVIL ENGINEERs.Bertemu lagi dalam Kampus-Sipil.com ini dalam rangka mempelajari Ilmu Teknik Sipil, sehingga kita benar-benar menjadi ahli Rekayasa yang bisa bermanfaat bagi manusia-manusia yang lain.
Materi pada kesempatan ini yaitu tentang Manajemen Pengadaan dan Kontrak Proyek. Materi ini sangat Berhubungan dengan Materi sebelumnya yang telah kita bahas, Yaitu Manajemen Resiko dalam Proyek Konstruksi Silahkan anda membacanya. Oke kita langsung saja dalam Topik pembahasannya.
Pengelolaan pengadaan dan kontrak meliputi kegiatan yang berkaitan dengan usaha mendapatkan barang dan/ atau jasa dari pihak luar untuk proyek. Bila kontraktor utama berfungsi sebagai pelaksana, maka pihak luar tersebut dapat terdiri dari Subkontraktor, Rekanan, Konsultan dan lain-lain. Untuk maksud tersebut diadakan ikatan seperti Kontrak Jasa, Pembelian, Bantuan Teknis, dan lain-lain. Proses pengadaan dan kontrak terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut :
Materi pada kesempatan ini yaitu tentang Manajemen Pengadaan dan Kontrak Proyek. Materi ini sangat Berhubungan dengan Materi sebelumnya yang telah kita bahas, Yaitu Manajemen Resiko dalam Proyek Konstruksi Silahkan anda membacanya. Oke kita langsung saja dalam Topik pembahasannya.
Pengelolaan pengadaan dan kontrak meliputi kegiatan yang berkaitan dengan usaha mendapatkan barang dan/ atau jasa dari pihak luar untuk proyek. Bila kontraktor utama berfungsi sebagai pelaksana, maka pihak luar tersebut dapat terdiri dari Subkontraktor, Rekanan, Konsultan dan lain-lain. Untuk maksud tersebut diadakan ikatan seperti Kontrak Jasa, Pembelian, Bantuan Teknis, dan lain-lain. Proses pengadaan dan kontrak terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut :
Proses Manajemen Pengdaan dan Kontrak |
Perencanaan Pengadaan
Proses ini diawali dengan mengidentifikasi Jasa, Material, dan Peralatan yang diperlukan proyek dan diteruskan dengan membuat spesifikasi dan kriteria. Output dari langkah ini adalah Kebijakan Pengadaan dan Lembaran yang berisi Daftar Material dan Jasa yang akan diadakan, berikut perkiraan jadwal yang diperlukannya. Pada tahap ini juga disusun kebijakan pengadaan yang antara lain merumuskan Policy dan Prosedur tentang Persetujuan, Sole Source, Lelang, dan lain-lain.
Penyiapan Dokumen Kontrak dan Lelang
Dokumen utama untuk proses pengadaan terdiri dari dokumen lelang yang memuat Undangan Lelang, Rancangan Kontrak dan Kriteria Seleksi. Output dari langkah ini adalah Paket Lelang atau RFP.
Proses Lelang
Selanjutnya, melalui proses lelang dan negosiasi terjadilah akuisisi yang ditandai dengan penandatanganan kontrak. Output dari langkah ini adalah Dokumen Proposal dan Kontrak.
Administrasi Kontrak
Administrasi kontrak meliputi kegiatan-kegiatan yang bertujuan agar proses dan kinerja pengadaan memenuhi pasal-pasal yang tercantum dalam kontrak. Output dari langkah ini adalah Penyerahan dan Penerimaan Deliverable, Change Order, dan Pembayaran.
Teknik, Metode, dan Prosedur
Dikenal berbagai teknik, metode, dan prosedur pengelolaan pengadaan, antara lain :
- Analisis sewa atau beli.
- Pemi lihan jenis kontrak.
- Metode seleksi (kontraktor, subkontaktor, konsultan).
- Jenis cara pembayaran .
- Pengendalian perubahan .
- Audit keuangan dan kinerja
Manajemen pengadaan dan kontrak Proyek ini akan dibahas secara Mendetail Pada Materi berikutnya yang terdiri dari Penyusunan Proposal proyek, Administrasi Kontrak dan Keuangan, serta Audit Proyek.
Demikianlah Sekilas tentang Manajemen Pengadaan dan Kontrak Proyek. Jika anda menyukai Materi ini Anda bisa IKUTI Updetan materi terbaru Melalui Facebook. Materi Berkut yaitu mengenai Manajemen Komunikasi dalam proyek Konstruksi.
Klik FOLLOW.
Posting Komentar untuk "Manajemen Pengadaan dan Kontrak Proyek"